[Review] Australis Velourlips Matte Lip Cream - Buda Pash

By Ursula Meta Rosarini - 9:46 am

18 Desember 2017




Setelah beberapa kali aku membahas lipstik lokal, kali ini aku coba tentang salah satu koleksi lipstikku merk Australis Velourlips yang diproduksi di Taiwan. Lipstik ini adalah lipstikku yang paling awet,  kenapa awet? hemat banget pemakaiannya? ukurannya besar? atau jarang dipakai? yuk girls kita cari tau.

Packagingnya sangat minimalis, botol hanya disegel dengan plastik. Botol berbentuk silinder dengan ukuran yang agak panjang dibandingkan dengan lipstik matte pada umumnya. Bahannya sendiri plastik agak tebal, lebih tebal dari lipstik mattenya Silky Girl.

Pada sisi depan hanya terdapat tulisan australis Velourlips, MATTE LIP CREAM dan keterangan beratnya yaitu 10 ml. Cukup banyak dibandingkan dengan lipstik matte pada umumnya, ini juga yang menyebabkan ukurannya pun lebih panjang.


theeverydayedit.com
Sisi lain polos, seperti tube berwana hitam polos juga. Pada bagian bawah tabung terdapat stiker bening bertuliskan shade BUDA-PASH 74216 Made in Taiwan dan banyak tulisan kecil yang hampir tidak terbaca oleh mata telanjang.


Aplikatornya cukup panjang, dengan kuas yang halus dan runcing, sangat nyaman untuk dipakai.

Overall, ini lipstik dengan packaging paling minimalis dan sederhana yang pernah aku miliki, sederhana namun juga tidak terkesan elegan haha.



Teksturnya agak kental, hampir mirip sama Make Over Intense Matte Lip Cream, namun tetap mudah digunakan. Untuk aroma, lipstik ini bisa dibilang juaranya aroma, aroma candy fruit yang sangat kuat, hmm pengen aku jilat rasanya, bahkan saat dipakaipun masih terasa aromanya.

Terdapat 9 shade yang warnanya agak mirip namun cukup lengkap.
theeverydayedit.com
Teksturnya kurang menyatu dengan bibir sehingga membuat bibir kering meskipun full coverage hanya dengan sekali oles. Sebenarnya cukup tahan lama kalau nggak makan terutama makanan yang berminyak, tapi kalu buat makan, bagian tengah dan pinggirannya langsung memudar, jadi harus retouch lagi, tapi karena ini kering dibibir aku nggak saranin retouch, lebih baik dihapus dulu terus aplikasikan lagi dari awal, ribet ya?? 


Yang aku sukai adalah formulanya yang transferproof, jadi aman kalau minum, nggak akan transfer ke gelas. Mungkin karena warnanya yang gelap jadi kurang cocok untuk kulitku yang gelap juga, wajahku jadi terkesan galak dan sadis, meskipun aslinya memang galak hehe.

Aku kurang tau persis lipstik ini dibandrol harga berapa oleh produsennya karena setauku lipstik ini nggak didistribusikan langsung oleh produsennya di Indonesia, jadi lipstik ini dijual oleh beauty shop dan mereka memasang harga yang bervariasi, tetapi kisarannya Rp 170.000 - Rp 198.000. Cukup mahal untuk kualitas yang kurang cocok di bibirku, namun isinya cukup banyak yaitu 10 ml dibandingkan dengan lipstik matte lainnya yang berkisar antara 4.5 - 8 ml.

Kesimpulan:
(+) Aromanya enak banget
(+) Transferproof
(+) Isinya banyak

(-) Kering di bibir
(-) Tahan lama kalau nggak makan, kalau makan langsung memudar
(-) Hasil retouch sangat jelek, harus diaplikasikan dari awal lagi

Jadi tau kan kenapa lipstik ini awet banget? selain isinya banyak, kebetulan warnanya juga gelap jadi jarang banget aku pakai. Kurang cocok sama warna kulitku yang sawo matang imi, mungkin ini cocok dipakai saat event Halloween hehe. Buat teman-teman yang udah nyobain lipstik ini, yuk tulis kesan kalian di kolom komentar. Thanks for reading, see you on my very soon next post.


  • Share:

You Might Also Like

20 comments

  1. Aplikatornya keliatan gede n gemuk ya hihihi, warnanya kurang cocok buat daily look sepertinya mba, hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yups mbak, aplikatornya kegedean buat pemilik bibir tipis ky aku hihi, iya ini warnanya ngejreng binggow yaa

      Delete
  2. Isinya banyak uga yea 10 ml, tp keknya tutupnya kepanjangan bikin ukurannya makin panjang dong, kegedean ukurannya. tapi shade ini bagus kok buat kakak, apalagi kalu pakai eyeshadow smokey kak

    ReplyDelete
    Replies
    1. ini gincu jumbo say, ukurannya makan tempat emang. Hehehe, iya harusnya smokey eyeshadow terus party ya hihihi

      Delete
  3. Aku belom pernah denger mereknya. Pas lihat warnanya yang banyak bold dan pigmented jadi tertarik. Tapi pas tau kering jadi mundur perlahan. Hehehe.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga baru tau produk ini sis, aku liat review orang2 bagus2, eh ternyata cukup mengecewakan, hihihi

      Delete
  4. Warnanya bold banget ya mbak, tapi keren

    ReplyDelete
  5. Wah sayang banget ya gak buildable, padahal warnanya bagus gitu. Harganya juga lumayan lagi...

    mineisdreamers.blogspot.com

    ReplyDelete
  6. Kayaknya aku cocok yang Lun Du deh mba. Nggak terlalu merah :p

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pink ya. Kalau aku sukanya Bar-tha-lona, merah cetar membahana kayaknya hihihi

      Delete
  7. Aduh gincunya imt-imut gimana gitu mbak. Aku baru ternyata lama habisnya karena jarang dipakai lucu mbak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hihihi, iya, warnanya ga cocok buat daily use, jado jarang aku pakai hihihi

      Delete
  8. Kemasannya mirip dengan lip cream Silky Girl. Baru dengar juga ada brand ini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya say, sama banget emang, tapi lebih kokoh yg ini, yg silky ringan banget hehehe

      Delete
  9. Brand Australis termasuk yang jadi inceran ku untuk dicoba sih. cuma abis baca review kamu, kayanya no no banget sama lip cream Australis ini. bikin bibir kering dan kayanya bakalan nonjolin garis garis di bibir yaa.
    Btw, nice review Meta :)

    Cindy
    www.cindyartha.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you say. Iya bener banget, garis bibirnya bukanya tertutup malah keliatan jelas banget.

      Delete
  10. Wuih aplikatornya keren banget,, Warnanya juga ciamik ya kak meta.. Mau lah nanti kalau lipstick aku uda abis yang botanica mau coba juga ini.. biar ciamik kaya ka meta xixixi

    ReplyDelete
    Replies
    1. aku malah blm pernah coba yg botanica mami, pgn cobain juga hihi

      Delete